RekanMedia.com – Pemerintah membuka Pendaftaran sertifikasi halal Gratis (SEHATI) 2023 dengan satu juta kuota bagi para pelaku usaha mikro kecil (UMK).
Adanya hal tersebut sesuai dengan aturan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal, pada 17 Oktober 2024 mendatang yang akan menerapkan kewajiban sertifikasi halal untuk tiga jenis produk.
Pertama, produk makan dan minuman. Kedua, bahan baku, bahan tambahan pangan, dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman. Ketiga, produk hasil sembelihan dan jasa penyembelihan.
Baca Juga: Alasan Partai Berkarya setuju dengan putusan PN Jakpus tunda Pemilu 2024
Dalam rangka mendukung upaya tersebut yaitu menerapkan kewajiban sertifikasi halal yang salah satunya adalah makan dan minuman.
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) membuka pendaftaran sertifikasi halal Gratis (SEHATI) 2023 untuk satu juta kuota bagi pelaku UMK.
Tidak hanya itu saja, BPJPH juga membuka pendaftaran sertifikasi halal gratis secara serentak di 1.000 titik di Indonesia.
Baca Juga: Hasto Kristiyanto kembali jawab soal isu kandidat Capres: Kader PDIP prioritas
"Silakan ini dimanfaatkan oleh seluruh pelaku usaha. Jangan sampai ketinggalan," kata Kepala BPJPH M. Aqil Irham, di Jakarta, Dikutip dari website resmi Kemenag, Sabtu 18 Maret 2023.
Aqil mengatakan jika hal ini merupakan bagian dari Kampanye Wajib sertifikasi halal.
"Saya memantau melalui zoom live report. Alhamdulillah kampanye ini mendapat sambutan yang cukup antusias. Baik yang dilaksanakan di pasar-pasar tradisional, maupun tempat keramaian lainnya," tutur Aqil dalam keterangannya.
Baca Juga: Sambut Ramadan, Ratusan ontelis di Cirebon gelar tradisi munggahan dengan cara ini
Berikut persyaratan sertifikasi halal Gratis (SEHATI) yang perlu dipersiapkan sesuai dengan Keputusan Kepala BPJPH nomor 150 tahun 2022, diantaranya adalah:
1. Produk tidak berisiko atau menggunakan bahan yang sudah dipastikan kehalalannya.
Artikel Terkait
Lakalantas akibat pecah ban, Minibus ringsek pasca tabrak pembatas jalan di Surabaya
Waspada tilang pengguna sepeda listrik di Kupang, daerah kalian kapan?
Gaduh penundaan pemilu 2024, Ketua MPR: Tergantung pimpinan partai
Gelar kegiatan di masjid Surabaya, Anies Baswedan dapat pesan berantai dari 'SMS blast', Bawaslu buka suara!
Soal Rp 300 triliun, Mahfud MD tunggu panggilan DPR: Saya dan PPATK tidak mengubah pernyataan
Sambut Ramadan, Ratusan ontelis di Cirebon gelar tradisi munggahan dengan cara ini
Pesan menohok Megawati untuk kepala desa: Cintai dan urus rakyatmu contohlah Pak Jokowi
Hasto Kristiyanto kembali jawab soal isu kandidat Capres: Kader PDIP prioritas
Survei Magna Charta Politika: Pasangan Anies dan AHY ungguli Ganjar dan Erick Thohir
Alasan Partai Berkarya setuju dengan putusan PN Jakpus tunda Pemilu 2024